Waspadai Penularan Flu Singa Laut pada Manusia

on Kamis, 02 Agustus 2012
JENIS virus influenza pada singa laut dikhawatirkan dapat mempengaruhi kesehatan manusia dan hewan. Flu H3N8 itu dikaitkan dengan kematian singa-singa laut di New England tahun 2011.


Para peneliti dari Amerika Serikat mengatakan virus tersebut kemungkinan berkembang dari jenis yang menyebar pada burung. Mereka mengatakan temuan itu mengangkat potensi pandemi flu yang muncul dari sumber yang tidak terduga.

Para peneliti pada mulanya bingung atas kematian misterius 162 singa laut di seputar pantai New England tahun lalu. Hasil autopsi menunjukkan binatang mati akibat H3N8, virus yang menyebar pada burung di Amerika Utara sejak tahun 2002.

Seorang penulis makalah penelitian, Profesor Ian Lipklin, dari Universitas Colombia di Amerika Serikat, mengatakan virus pada singa laut merupakan lompatan baru. Hasil penelitian diterbitkan di jurnal mikrobiologi Amerika, American Society for Microbiology.

Selain bermutasi pada dua spesies, flu telah berkembang dan menyebabkan gejala yang parah. Virus juga menyerang protein yang ditemukan pada sistem pernapasan manusia.

"Ada keprihatinan bahwa virus baru ini menyebar pada mamalia dan manusia belum terkena. Kombinasi seperti ini belum kami temukan pada jenis penyakit," kata Anne Moscona dari Will Cornell Medical College di kota New York.

Salah satu keprihatinan Prof Lipklin adalah singa-singa laut itu menjadi tempat bercampurnya virus seperti yang sebelumnya terjadi pada babi.

"Yang menarik adalah singa-singa laut ini menjadi semacam tempat penghubung. Binatang ini rentan dengan virus flu pada burung dan juga virus flu mamalia. Pada singa laut, virus berkembang dan menyebabkan penyakit pada mamalia. Karena itulah kami perlu khawatir, virus ini dapat menyebar ke manusia," imbuhnya.

0 komentar:

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...

Entri Populer

Powered By Blogger